JAMBI - Dalam rangka memperkuat sikap patriotisme dan bela negara bagi para generasi muda, Komandan Kodim 0415/Jambi Kolonel Inf Marsal Denny melalui Pasi Intel Mayor Inf Widi Purwoko memberikan pemaparan tentang bahaya radikalisme kepada puluhan mahasiswa di Aula Fakultas Geologi Universitas Jambija, Selasa (29/11).
Mengawali presentasinya, Widi menerangkan, radikalisme adalah merupakan suatu paham yang dibuat oleh sekelompok orang yang menginginkan perubahan atau pembaharuan tatanan sosial dan politik secara drastis dengan menggunakan cara-cara kekerasan.
Widi meminta peran mahasiswa sebagai kaum intelektual harus dapat memposisikan radikalisme yang berkembang di Indonesia sebagai persoalan serius. Perlu diantisipasi, segera ditangani karena paham radikalisme nyata dan jelas bertentangan dengan prinsip-prinsip demokrasi dan nilai-nilai yang terkandung dalam Pancasila.
"Radikalisme dapat membuat keutuhan dan persatuan NKRI serta stabilitas dan kedamaian suatu negara dapat terancam. Sehingga diperlukan upaya-upaya secara komprehensif dan masif untuk mencegahnya." jelas Widi.
Dijelaskan, upaya pencegahan penyebaran paham radikalisme, salah satunya adalah dengan menanamkan jiwa nasionalisme, di mulai dari keluarga, lingkungan tempat tinggal, sekolah dan di lingkungan kerja. Termasuk mengajak masyarakat berpikiran terbuka dan toleran, waspada terhadap provokasi dan hasutan serta dapat bergabung berjejaring dalam komunitas perdamaian.
Baca juga:
KN Pulau Dana-323 Tiba di Darwin Australia
|
“Mencegah penyebaran paham radikalisme, diperlukan peran besar dari kaum intelektual dan peran aktif masyarakat secara kolektif dan luas, ” sebut Pasi Intel Kodim 0415/Jambi Mayor Inf Widi Purwoko.(UTI)